musik yang dipakai untuk mengiringi ballroom dance?

Ballroom dance adalah dance yang nggak mungkin bisa dilakukan sendirian, karena itu, butuh partner untuk melakukan tarian ini. Ballroom dance disebut sebagai salah satu tarian yang lengkap karena punya nilai hiburan dan seni yang tinggi. Tak hanya itu, tarian ini adalah salah satu jenis seni tari yang paling banyak ditemui dalam sejumlah aksi teater, film, dan televisi.

Kata ballroom dance berasal dari istilah ‘ballare’ yang artinya menari. Dari ballare inilah kelak muncul istilah ballroom yang berarti: area untuk menari. Pada zaman dulu kala, ballroom dijadikan sebagai penanda kasta, hanya bisa dinikmati kelas bangsawan. Sedangkan untuk rakyat jelata, mereka cukup menikmati jenis tarian rakyat bernama folk dance.

Ballroom dance dibagi menjadi dua kategori. Modern ballroom mencakup waltz, tango, slow foxtrot, dan quickstep. Jenis kedua adalah Latin America dance, terdiri atas cha-cha, rumba, samba, dan jive. Dari banyak macam ini, cha-cha, waltz, tango, dan jive adalah turunan ballroom dance yang paling populer.

Cha-cha berasal dari Kuba. Nama cha-cha diambil berdasarkan personifikasi suara sepatu kala wanita Kuba menari. Cha-cha adalah jenis tari yang menekankan unsur kekuatan di kaki dan paha.

Sementara, waltz adalah jenis tarian yang berkembang di Eropa. Ini adalah jenis romantic dance yang biasanya dilengkapi dengan musik indah dan gaun mewah bagi para penarinya. waltz biasanya membutuhkan area luas karena biasanya sepasang penari waltz akan hilir mudik mengitari seluruh lantai dansa.

Lain lagi dengan Tango, yang merupakan jenis tari yang berkembang di Argentina. Tarian ini biasa dikenal dengan istilah flirty dance karena membutuhkan banyak kontak fisik antara kedua penarinya. Karakteristik utama tango adalah tekukan lutut.

Jenis ballroom dance terakhir yang paling populer adalah jive. Jenis ini berkembang di New York. Pada jive, karakteristik yang banyak muncul adalah hentakan kaki serta goyang pinggul dan torso yang energik.

Banyak orang menggemari ballroom dance karena jenis tarian ini mewajibkan para penari dapat menari berpasangan. Ini menjadi tantangan sendiri bagi seorang penari. Ia harus bisa menaklukkan egonya dan mesti menemukan chemistry jika sudah tampil bersama pasangannya. Walhasil, kekompakkan ritme adalah salah satu syarat agar ballroom dance tampak elok dipandang mata.

Tak hanya liuk geraknya saja yang sedap dipandang, kostum yang dikenakan juga sudah memikat sebelum langkah pertama. Inilah yang membuat ballroom dance tampak elegan. Penari perempuan biasanya mengenakan sepatu berhak tinggi dan gaun indah. Sementara itu, penari lelaki biasanya mengenakan tuxedo dan sepatu formal kala menarikan ballroom.

musik yg di pakai untuk megiringi ballroom dance adalah jazz